Foto gejala foto mikroskopis
Penyakit : Antraknosa
Patogen : Colletotrihum gloeosporides
Deskripsi penyakit
Penyakit
antraknosa dapat menyebabkan rendahnya kualitas buah pepaya. Penggunaan pestisida
sintetik pada buah dapat mengakibatkan resiko kesehatan pada konsumen. Daya
simpan pepaya yang cukup rendah juga menjadi penghalang untuk kegiatan pengiriman
baik dalam maupun luar negeri. Untuk menghindari penggunaan pestisida sintetik
maka dipilih alternatif pengendalian antraknosa yang ramah lingkungan
menggunakan kitosan sebagai pelapis. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui konsentrasi
kitosan yang efektif untuk meningkatkan daya simpan buah pepaya agar tahan
terhadap penyakit antraknosa.
Gejala
serangannya dapat muncul pada saat pengiriman atau ketika dipasarkan. Gejala
serangan pasca panen umumnya timbul ketika buah sedang dalam transportasi,
pemasaran atau penyimpanan. Pada saat buah masih berada di pohon, patogen dalam
kondisi laten dan akan berkembang setelah buah menjadi matang. Penyakit ini
disebabkan oleh Bakteri Erwinia Papayae yang dahulu dikenal dengan Bacillus
Pepayae, penularan penyakit ini melalu serangga.