KHANDURI MAULOED



KHANDURI MAULOED
  K
handuri mauloed atau dikenal dengan istilah kenduri maulid Nabi, yaitu kenduri memperingati kelahiran sang janjungan alam semesta Nabi Muhammad SAW. Acara ini diperingati setiap tahun pada tanggal Rabi’ul Awal dalam tradisi masyarakat aceh upacara kenduri maulid diadakan 3 bulan dalam setahun yaitu pada bulan Rabi;ul Awal, Rabi’ul Akhir dan Jumadil Awal yang dinamakan maulid akhir.
            Namun terjadi perdebatan dalam ummat islam di aceh khususnya antara ahli sunnah dan Muhammaddyah.dalam paham ahlussunnah memperingati khanduri mauloed yaitu dengan mengadakan upacara khanduri(makan nasi) serta membaca doa dan zikir kepada rasulullah saw(meudikee) untuk mengharapkan pahala dari Allah Swt,sedangkan dalam paham muhammadyah untuk memperingati hari kelahiran nabi Muhammad cukup dengan memanjatkan zikir saja.
            Karena di aceh ini mayoritasnya penganut paham ahlussunnah maka tradisi khanduri muloed telah dijadikan sebagai adat masyarakat aceh. Pada bulan maulid ini,biasanya masyarakat aceh mengambil kesempatan untuk mengawinkan,bertunangan dan menikahkan  anaknya,karena dalam suasana bulan tersebut dianggap mendapatkan berkah dari Allah swt.
            Dalam adat khenduri mauloed kita dianjurkan untuk memberikan sedekah baik itu sedekah makanan ataupun uang, dan menyantuni anak yatim.karena kita ketahui nabi Muhammad lahir ke dunia ini dalam keadaan yatim,maka beliau berpesan barang siapa yang menyantuni anak yatim, maka dia akan mendapat syafaat di kemudian hari.
           
Sampai dengan sekarang ini adat khanduri mauloed masih dipertahan oleh masyarakat aceh,bahkan acara  tersebut semakin ditingkatkan kemeriahaanya.